Tampilkan postingan dengan label agama. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label agama. Tampilkan semua postingan

Rabu, 12 Agustus 2015

INDAHNYA BERSYUKUR

Oke Sobat....,, Ketemu lagi dengan saya Ghufron, saya disini akan memberi sedikit pengetahuan kepada sobat-sobat semua...,, Yah ini sekedar pengetahuan dari saya , semoga bermanfaat.. Oke langsung saja selamat membaca.................... Nah jika kehidupan ini mengahdirkan kesedihan, untuk apakah Allah SWT memberi kenikmatan yang membahagiakan dan tak terhitung jumlahnya di dalam kehidupan kita?????????????????????????????????????????????????????????Nah di dlm al-Qur’an di jelaskn, yg arinya seperti ini... : 
Dan jika kamu menghitung nikmat Allah, niscaya kamu tidak akan mampu menhitungnya. Sungguh, manusia itu sangat dzalim dan sangat mengingkari (nikmat Allah). (QS. Ibrahim [14]: 34).Oleh krn itu, jika kita merasakan kesedihan yang mendalam, ada baiknya kita bermuhasabah       sobaaaat, sebelum kita menyalahkan orang lain atau bahkan Allah atas kesedihan yang di rasakan. Naahh ap sih arti muhasabah itu?? Nah muhasabah yang artinya secara etimologis adalah melakukan perhitungan. Dalam terminologi syari, makna definisi pengertian muhasabah adalah sebuah upaya evaluasi diri terhadap kebaikan dan keburukan dalam semua aspeknya. Gitu soobat...  . Maxim Gorky berkata, “Kebahagiaan itu selalu terlihat kecil jika Anda hanya memegangnya di tangan Anda, tetapi jika Anda melepaskannya, Anda akan belajar betapa besar dan berharganya kebahagiaan tersebut.”                                                   Sobat.... hal ini sudah  cukup menjelaskan  bahwa kesedihan itu datang dari sikap kita yg tak mau berbagi kebahagiaan dengan kita. Mungkin inilah sebabnya mengapa Allah SWT berfirman, “Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?” (QS. Ar-Rohman [55]:13) . Kemudian Theidore Dreiser, seorang pakar dari Amerika berkata, “Bila seseorang ingin mendapatkan kenikmatan hidup, hendaknya ia berperean juga dalam membawa kenikmatan bagi orang lain karena kenikmatan sesorang itu tergantung atas kenikmatan orang lain. Begitupun kenikmatan orang lain tergantung kepda kenikmatan seseorang sooobaat...” Sobat, yang menjadikan bahagia tampak mudah dan besar sekaligus berharga adalah di saat kita bisa menerima nikmat Allah SWT dengan senang hati dan berbagi nikmat itu dengan orang lain. Sedang,, yang menjadikan kesedihan itu sulit adalah di saat kita tak biasa tidur karena iri hati ketika melihat orang lain bahagia  dan tak mau berbagi kebahagiaan dengan orang lain yang terlihat lebih bahagia. Bukankah Allah SWT sendiri yang membisikkan kalimat indah kepada Nabi Muhammad SAW, yaitu:“Aku  tergantung bagaimana cara memandang hamba-Ku” (AL-Hadist). Nah soobat,,,, hadist di atas menganjurkan kita agar selalu berbaik sangka kepada Allah SWT atas segala apapun yang kita rasakan bahkan termasuk kesedihan. Dan cara terbaik untuk berperasangka baik adalah dengan bersyukur ... Disinilah indahnya bersyukur sobat, ia tak hanya membawa kebahagiaan, tetapi juga menganjurkan kita untuk bermuhasabah atas segala kesedihan yang kita rasakan agar tidak sikut kanan dan kiti untuk memenuhi kenbahagiaan..... Naaaah mungkin cukup sekiaan sobaat yang bisa saya tulis, apabila ada kesalahan saya Ghufron Minta maaf sebesar-besarnya.. Nun walqolamiwamayasturuun, Wassalamu’alaikum wr.wb...

READ MORE →